Setiap orangtua pasti menginginkan anaknya menjadi seseroang yang berhasil. Maka dari itu, orangtua selalu ingin menyekolahkan anaknya di SD Islam favorit di Bintaro. Orangtua mempunyai tujuan yang sangat mulia untuk buah hatinya.
Ayah Bunda pasti ingin memberikan pendidikan yang layak dan terbaik untuk si Kecil. Sayangnya, tidak semua impian orangtua bisa terlaksana. Sebagian orang tidak mampu menyekolahkan anaknya.
Namun, ada juga anak yang memang tidak mau sekolah karena sudah nyaman dengan kehidupannya yang bebas.
Berikuit ini sederet dampak buruk untuk anak yang tidak sekolah. Simak ulasannya sampai akhir, ya!
Anaka Tidak Memiliki Tujuan Hidup
Bagi anak yang tidak sekolah, tujuan hidupnya di masa depan akan terdampak. Anak akan menjadi orang yang menerima apa yang ia peroleh saat itu dan tidak memiliki tujuan hidup lagi. Apabila anak dalam keadaan seperti ini, mudah sekali hal negatif mempengaruhi pola pikirnya.
Anak Tidak Memiliki Cita-Cita
Setiap anak yang tidak sekolah akan memiliki perasaan bahwa nantinya mereka tidak pantas menjadi apapun. Mereka tidak memiliki harapan di masa mendatang.
Salah satu faktor penunjang seseorang menggapai cita-citanya adalah dengan bersekolah. Maka dari itu, banyak anak yang tidak sekolah akhirnya memutuskan menjadi anak jalanan.
Anak Menjadi Malas
Anak yang tidak sekolah sudah terbiasa dengan kebebasan. Hal inilah yang memicu mereka menjadi malas, sulit kita atur, dan kurang mampu bersikap hormat dengan orang lain.
Oleh karena itu, orangtua pastinya akan kesulitan untuk memberi nasihat kepadanya karena sifat yang selalu meminta kebebasan.
Anak Kurang Pengetahuan
Anak yang tidak sekolah tentunya menjadi anak yang kurang pengetahuan. Mereka tidak menerima ilmu dan pengetahuan secara optimal. Anak seperti ini hanya menerima informasi dari lingkungan sekitar saja.
Oleh sebab itu, anak menjadi sangat mudah terpengaruh dengan kebiasaan buruk orang yang ada di sekitarnya. Mereka juga menjadi buta ilmu yang berguna untuk masa depannya.
Anak Menjadi Bandel dan Nakal
Ketika anak tidak sekolah, mereka akan lebih berperiku nakal dan ingin melakukan rutinitas yang menyenangkan baginya. Hal ini jika tidak segera kita kendalikan maka anak akan menjadi bandel.
Sifat tersebut berbahaya baginya ketika sudah dewasa. Mungkin saja, karakteri ini mendorong mereka melakukan kejahatan.
Dalam hal ini, sekolah memiliki peran penting untuk membentuk karakter anak dan mengarahkannya melakukan hal yang positif. Sekolah berbasis Islam seperti SDIT Auliya akan membantu orangtua dalam melatih anak menjadi pribadi yang unggul dalam bingkai nilai keislaman.
SDIT Auliya memiliki banyak program terbaik untuk anak kita. Mulai dari program juara ekskul, program sadar literasi, hingga program utama iklas yang juga melibatkan orangtua. Banyak kegiatan yang baik untuk tumbuh kembang anak.
Untuk informasi lebih lanjut, kita bisa mengunjungi info.sekolahauliya.sch.id. Mari bersama-sama memberikan pendidikan terbaik untuk masa depan anak lebih terjamin. Semoga bermanfaat!
