Aviation security (AVSEC) atau keamanan penerbangan adalah aspek yang sangat vital dalam industri penerbangan modern. Ini mencakup serangkaian tugas dan tanggung jawab yang ditujukan untuk melindungi penumpang, kru, pesawat, dan aset penting lainnya dari ancaman keamanan.
Artikel kali ini akan membahas apa saja tugas dan tanggung jawab aviation security yang perlu Anda ketahui. Simak baik-baik!
Tugas Aviation Security
Beberapa tugas utama seorang aviation security ialah sebagai berikut:
Pemeriksaan Penumpang dan Bagasi
Salah satu tugas utama petugas keamanan penerbangan adalah melakukan pemeriksaan terhadap penumpang dan bagasi mereka.
Ini termasuk pemeriksaan identitas, pemeriksaan bagasi dengan alat deteksi, dan pemeriksaan tubuh jika diperlukan.
Pengawasan Pintu Masuk dan Keluar
Mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa pintu masuk dan keluar bandara serta area keberangkatan dan kedatangan tetap aman dan terkendali.
Pengawasan Area Keamanan
Petugas keamanan penerbangan juga harus memantau area keamanan bandara untuk mengidentifikasi potensi ancaman atau perilaku mencurigakan.
Kontrol Bagasi dan Kargo
Selain pemeriksaan penumpang dan bagasi, mereka juga harus memeriksa kargo dan bagasi yang dimuat ke dalam pesawat untuk memastikan tidak ada barang berbahaya yang diselundupkan.
AVSEC juga dilengkapi dengan beberapa peralatan kerja dalam menjalankan profesinya. Peralatan itu di antaranya:
- Alat pendeteksi metal.
- Alat pendeteksi bahan organik dan non-organik.
- Alat pendeteksi bahan nuklir atau bahan peledak.
- Dan lain-lain.
Tanggung Jawab Aviation Security
Personel Aviation Security adalah anggota keamanan yang telah memenuhi kompetensi dan persyaratan yang berpedoman kepada lembaga International Civil Aviation Organization atau ICAO. Regulasi terkait penerbangan yang diatur oleh ICAO salah satunya seperti melakukan pengamanan terhadap penerbangan sipil dan tindakan yang melanggar hukum.
Misalnya, pembajakan dan sabotase pesawat. Dengan begitu, setiap anggotanya wajib mengikuti pendidikan khusus sebelum menjadi personel AVSEC.
Personel AVSEC juga memiliki tanggung jawab untuk mengedukasi tentang regulasi keamanan, alat dan barang yang dilarang, serta pemeriksaan menyeluruh agar penumpang paham apa yang perlu dilakukan.
Dengan beberapa tugas dan tanggung jawab yang harus dilakukan, tidak heran jika tidak bisa sembarang orang yang mendapatkan profesi ini. Untuk menjadi personel Aviation Security, perlu ada pendidikan dan pelatihan khusus untuk memperoleh pengetahuan dan kemampuan yang dibutuhkan.
Setelah mengikuti pendidikan AVSEC, Anda akan mendapatkan lisensi atau STKP (Surat Tanda Kecakapan Personel) yang dikeluarkan langsung oleh Direktorat Keamanan Penerbangan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.
Lisensi ini menjadi syarat penting untuk menjadi seorang personal Aviation Security. Dengan melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka dengan cermat dan efektif, mereka membantu menjaga keselamatan dan keamanan bagi semua yang terlibat dalam perjalanan udara.
Bagi Anda yang ingin tahu rekomendasi sekolah AVSEC di Indonesia, kunjungi laman carikerjaindonesia.com. Portal website tersebut juga menyajikan berbagai artikel berisi tips jitu berkarir di bidang pariwisata dan penerbangan. Semoga bermanfaat!